relawan demi relawan terus berdatangan,, hingga yayasan alfurqon sempat kebinggungan kemana harus menempatkan mereka,, bahkan sampai sekarang tertanggal 22 desember 2010,, penawaran untuk disalurkan menjadi relawan pun terus berdatangan,, tak tanggung tanggung sekali datang rata rata dua ratusan orang,, bahkan pernah sehari sebanyak hampir lima ratus orang,, semoga yang mereka datang jauh jauh,, dapat memberi manfaat untuk saudara mereka,,
relawan berangkat dari posko pondok tahfizh alqur'an al ikhlash tlatar sawangan,, menuju desa desa yang dipandang parah terkena dampak merapi untuk mendapatkan bantuan tenaga dari para relawan..
salah satu perkarangan warga yang dampak abu merapinya telah mengeras dan tebalnya mencapai lima belas cm..
tempat pengumpulan abu vulkanik yang telah dibersihkan relawan dari rumah warga setempat,, bandingkan tinggi mobil ust. muhammad wujud (mobil merah) dengan tingginya tumpukan abu tersebut,,
saking banyaknya,, akhirnya sebagian abu ditampung dalam karung,, karena menurut warga,, abu merapi amat bagus digunakan untuk konstruksi bangunan perumahan,,
setelah seharian berkelut dengan abu merapi,, para relawan memutuskan pulang kekampung halaman,, walaupun yang harus dikerjakan masih banyak,, tapi apa mau dikata,, kabut telah mulai turun dan akan semakin menebal seiring gelapnya malam,, merka pulan dengan harapan semoga sedikit yang mereka lakukan mampu memberi manfaat untuk para warga desa,,
